Hot Posts

6/recent/ticker-posts

Liverpool Perpanjang Masa Penghormatan untuk Diogo Jota di Anfield

 


Liverpool resmi memperpanjang masa pembukaan buku belasungkawa untuk mendiang Diogo Jota selama 48 jam lebih lama, memberi kesempatan lebih luas bagi para suporter yang ingin menyampaikan penghormatan terakhir bagi sang penyerang dan saudara kandungnya, Andre Silva.

Keduanya tewas dalam kecelakaan mobil tragis di Spanyol pada Kamis dini hari waktu setempat (3-7-2025), meninggalkan duka mendalam tidak hanya bagi keluarga dan rekan-rekan dekat, tetapi juga seluruh komunitas Liverpool dan pecinta sepak bola dunia.

Pada awalnya, buku belasungkawa fisik di Anfield dijadwalkan ditutup pada hari Minggu kemarin. Namun, pihak klub melalui pernyataan resmi mengonfirmasi bahwa buku tersebut akan tetap tersedia untuk ditandatangani hingga Selasa (8-2025), pukul 20.00 waktu setempat.

Lokasinya berada di area resepsionis tribune Anfield Road Stand.

Suporter dapat meninggalkan pesan mulai pukul 09.00 hingga 20.00 pada Senin dan Selasa. Buku belasungkawa versi digital juga masih bisa diakses melalui situs resmi Liverpool.

Pelatih Arne Slot bersama skuad Liverpool turut menghadiri pemakaman Jota dan Andre Silva yang berlangsung tertutup di kota asal mereka, Gondomar, Portugal, pada Sabtu pagi.

Upacara tersebut digelar secara privat untuk keluarga dan kerabat dekat, sementara publik dan media berkumpul di luar lokasi sebagai bentuk penghormatan.

Sejak kabar duka diumumkan, ribuan suporter telah mengunjungi Anfield, menaruh bunga, syal, dan memorabilia sebagai tanda cinta terhadap pemain bernomor punggung 20 tersebut.

Dalam pernyataan pada hari kematian Jota, Liverpool menyebutkan bahwa nomor punggung 20 milik sang pemain akan “diabadikan”. 

Langkah ini sebelumnya pernah diambil klub-klub lain. Manchester City memensiunkan nomor 23 setelah Marc-Vivien Foé meninggal dunia pada 2003, sementara Millwall melakukan hal serupa terhadap nomor 20 milik Matija Sarkic pada 2023.

Gagasan penghormatan permanen pun turut mencuat, termasuk kemungkinan membuat mural, bendera, atau bahkan patung khusus untuk mengenang kontribusi Jota selama berseragam The Reds.

Sebagai pembanding, Benfica membangun patung Miklos Feher setelah sang striker asal Hungaria wafat mendadak di lapangan pada 2004.

Selama lima musim berseragam Liverpool, Diogo Jota tampil sebanyak 182 kali dan mencetak 65 gol. Ia turut mempersembahkan empat gelar utama untuk klub, menjadikannya satu di antara pemain penting dalam era modern The Reds.

Karier Jota juga mencakup perjalanan bersama Gondomar, Pacos de Ferreira, Porto, Atletico Madrid, dan Wolverhampton Wanderers. Sementara adiknya, Andre Silva, tercatat sebagai pemain Penafiel hingga akhir hayatnya.


Posting Komentar

0 Komentar