Bek Timnas Indonesia, Kevin Diks, telah pulih dari cedera. Dia bermain selama babak kedua ketika Borussia Monchengladbach beruji coba dengan klub Ukraina, Metalist Kharkiv.
Diks masuk pada menit ke-46 kala Borussia Monchengladbach kalah 1-3 dari Metalist Kharkiv di Tegernsee, Jerman, pada Selasa (22/7/2025).
Berdasarkan deskripsi dalam laman Borussia Monchengladbach, pesepak bola berusia 28 tahun itu menggantikan Joe Scally setelah jeda turun minum.
"Banyak dari apa yang kami latih di beberapa minggu pertama sudah terlihat jelas. Tentu saja, kami tidak puas dengan hasilnya," ujar pelatih Borussia Monchengladbach, Gerardo Seoane, tentang hasil kontra Metalist Kharkiv.
"Namun demikian, kami menguasai banyak bola di area lawan, bermain baik di posisi tertentu, dan sering masuk ke ruang kosong. Satu-satunya hal yang perlu dikeluhkan adalah umpan terakhir, kami jarang melakukannya."
"Namun, variasi dalam membangun serangan kami berjalan dengan baik. Dari segi pertahanan, kami mencoba sesuatu yang berbeda, yang seringkali menciptakan peluang bagus bagi kami."
"Dua gol yang kami kebobolan menjelang akhir pertandingan adalah kesalahan individu kami. Selain itu, banyak hal yang berjalan baik dalam hal pertahanan," jelas Seoane.
Sebelumnya, Kevin Diks sempat mengalami cedera ringan dalam pemusatan latihan Borussia Monchengladbach di Jerman. Dia menderita memar sehingga harus menjalani MRI.
Namun, pada Senin (21/7/2025), Borussia Monchengladbach mengabarkan bahwa Diks telah pulih dari cedera. Mantan pemain FC Copenhagen di Liga Denmark itu juga kembali mengikuti latihan.
"Kevin Diks, yang telah mengambil cuti sehari pada hari Minggu setelah mengalami cedera kaki, telah kembali ke lapangan," tulis Borussia Monchengladbach.
Diks baru bergabung dengan Borussia Monchengladbach pada musim ini. Fullback kelahiran Apeldoorn, Belanda, pada 6 Oktober 1996 itu menandatangani kontrak selama empat tahun.
Borussia Monchengladbach akan memulai musim 2025/2026 dengan menghadapi Atlas Delmenhorst dalam babak pertama DFB Pokal pada 17 Agustus 2025.
0 Komentar