Kalau ada satu kalimat yang bisa mewakili semangat Timnas Indonesia saat ini, mungkin: "Kami belum selesai!"—dan jujur, saya merinding sendiri waktu dengar para pemain bilang itu di sesi latihan terakhir. Setelah sukses menembus putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, kini Indonesia benar-benar naik level. Bukan cuma lolos, tapi siap bertarung.
Lawan Makin Berat, Tapi Indonesia Nggak Mundur
Waktu pengundian grup diumumkan, saya sempat nahan napas. Ya gimana nggak? Kita bakal bertemu negara-negara besar Asia macam Jepang, Korea Selatan, dan Australia. Tapi saya belajar satu hal dari perjalanan tim ini: jangan pernah remehkan Garuda.
Ingat waktu kita kalahkan Vietnam di kandang mereka? Atau saat kita tahan Irak dengan permainan ngotot sampai menit akhir? Itu bukan sekadar kejutan—itu sinyal bahwa kita pantas ada di sini.
Pelatih, Pemain, dan Persiapan Serius
Coach Shin Tae-yong sudah lama bilang, targetnya bukan cuma menang sekali dua kali. Tapi membangun mental juara. Dan saya lihat sendiri dalam sesi latihan terbuka di Jakarta, pemain-pemain seperti Marselino, Pratama Arhan, hingga Sandy Walsh terlihat makin kompak. Bahkan, katanya pemain naturalisasi baru juga bakal segera diperkenalkan (saya udah deg-degan nunggu pengumuman resminya).
Federasi juga nggak main-main. Tim diberangkatkan lebih awal ke negara tujuan uji coba, fasilitas latihan ditingkatkan, dan bahkan suporter—kamu dan saya—terus dikasih ruang untuk terlibat lewat media sosial dan program komunitas. Ini beneran beda dari era-era sebelumnya.
Saatnya Bermimpi Lebih Tinggi
Saya tahu, kata "Piala Dunia" dulu cuma terdengar seperti lelucon di tongkrongan. Tapi sekarang? Serius deh, mimpi itu mulai punya kaki.
Apalagi dengan format baru 48 tim, zona Asia dapat jatah lebih besar. Timnas kita nggak perlu lagi cuma jadi pelengkap. Kita punya peluang nyata untuk tembus ke putaran final Piala Dunia 2026 di Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
Dan kalau itu terjadi, kamu bisa bilang ke temanmu, "Gue udah dukung dari awal, bro."
Ayo Dukung Garuda dengan Cara Kita
Sebagai penulis di Sepak Bola Arena, saya selalu percaya bahwa semangat timnas itu nggak cuma dibangun di lapangan, tapi juga di tribun, di rumah, bahkan di kolom komentar Instagram. Jadi ayo, kita tunjukkan bahwa dukungan kita bukan cuma saat menang doang.
Jangan lupa nonton, ramaikan tagar, dan kalau perlu, ngopi bareng nonton bareng kayak zaman AFF dulu. Karena siapa tahu, nanti kamu bakal bisa bilang, "Saya pernah jadi bagian dari sejarah kebangkitan Timnas Indonesia."
BACA JUGA ARTIKEL SEPAK BOLA LAINYA DI sepakbolaarena
0 Komentar